Cantiknya Ayam Golden Pheasant

AGEN SABUNG AYAM – Kali ini kami akan membahas cantiknya ayam Golden Pheasant di mata para pehobi ayam aduan maupun pehobi ayam kolektor. Ayam Golden Pheasant memiliki keindahan bulu sehingga menjadi salah satu keistimewaan tersendiri dari golongan jenis ayam. Terutama ayam yang berjeniskan jantan ini memiliki tampilan warna-warni bulu yang lebih istimewa. Sebagian para penggemarnya ayam ini dinamakan Golden Pheasant, jika warnanya lebih banyak didominasi dengan kuning keemesan. Sedangkan yang berwarnakan perak disebut dengan Silver Pheasant. Bahkan ada lagi yang dinamakan dengan Lady Pheasant, karena didominasi dengan campuran putih, biru dan hitam.

Bulu ayam yang bagian ekor ini dapat mencapai panjang lebih dari 60 cm. Hanya saja sering ada yang lepas, tetapi para pehobi tidak perlu khawatir masalah tersebut karena sewaktu-waktu ekor ayam satu ini bisa tumbuh lagi. Pada saat masih anakan, sangat sulit membedakan jenis yang jantan dengan betina. Tetapi sangat mudah membedakan jika ayam sudah mencapai umur diatas 8 bulan. Bulu-bula ayam yang jantan terlihat lebih mencondong karena kecerahannya, mengkilat dan kombinasi warna bulu-bulunya lebih menarik perhatian.

Untuk perjodohan ayam jenis Tibet ini dapat menggunakan dengan kandang yang berpagarkan kawat strimin, dengan ukuran panjang lebar kurang lebih 2 x 1.5 meter persegi dan tingginya minimal 2 meter. Sediakan juga kotak sebagai tempat bersarang ayam yang terbuat dari kayu serta ditempatkan di sudut kandang. Satu kali bertelur bisa menghasilkan 20 sampai 30 butir. Musim yang bagus buat bertelur biasanya pada saat musim hujan antara di bulan September sampai bulan Januari. Pengeraman telur sebagian dapat dilakukan induknya sendiri bahkan bisa dititipkan dengan ayam lain ataupun menggunakan mesin khusus buat penetasan telur.

Sama dengan ayam mutiara, ayam Tibet ini bertelur secara musiman, makanya dengan begini harga ayam Tibet ini masih sangat mahal harga jual nya. Usia dewasa ayam ini sudah dapat dibedakan jantan atau betinanya dan siap kawin. Harga nya sendiri termasuk wow dengan kisaran harga 8 juta perpasangnya. Selain itu, para pehobi ayam jenis Tibet di Indonesia masih termasuk cukup langka ataupun susah ditemuin.

• Pakan
  Seperti halnya dengan ayam hias lainnya, jeni pakan ayam ini masih tidak jauh berbeda. Biasanya diberi dengan campuran pakan wujut bekatul dan jagung yang sudah di giling dengan diberi dengan air yang secukupnya. Sifat pakan ini termasuk sudah basah dan tidak perlu diberi dengan air minum dan diusahakan secara berkala diberi dengan beberapa potongan buah pepaya yang sudah masak. Jenis pepaya tidak harus yang tertentu, karena pepaya lokal juga sudah disenangin oleh ayam Tibet ini.
• Mandi Tanah
  Ayam Tibet ini sangat menyukai dengan namanya mandi tanah. Alas kandang cukup hanya dengan tanah biasa, dan tidak perlu disemen maupun dilapisi dengan sekam padi. Ayam ini tidak perlu dimandikan dengan air termasuk disiram ataupun disemprot air. Diutamakan lokasi yang luas dibagian dalam dan diberi dengan sejumlah tanaman agar ayam ini betah dan tidak stress.

Salam Hobi, CR